just ordinary story

ketika hati gundah gulana, ketika air mata menetes dengan derasnya, rambut acak-acakan, muka hancur, mata bengkak, ingin teriak, memang kalian yang selalu ada. :)
thanks buat PUTIK, yang bisa menghibur saya selalu, buat RURRY yang datang ke kost-an bersama sherly dan yeye ketika mati lampu maghrib maghrib dan hujan hujan, thanks buat KECIL dan SASA yang sudah sempat mendengarkan saya menumpahkan kekesalan di kantin tadi pagi. buat YEYE yang juga sama sama lagi di 'bawah' dan meyakinkan saya bahwa 'love hurts'. buat INDAH yang seharian ini dari tadi di kampus tidak membiarkan saya sendiri, dan mengajak saya nonton KAWIN KONTRAK LAGI, yang sangat amat aneh, tapi menghibur :), dan SHERLY, yang juga seharian bersama saya dan meyakinkan bahwa saya tidak boleh sendiri, dan saya punya teman teman yang bisa jadi tempat pelarian, sherly terinspirasi dari kata kata si Robby, 'buat apa ada temen temen lo disini'. dan menyadarkan saya, that's what friends are for, to be my shoulder to cry. i love you, girls. you all are really my girls. *smoochie*

• 
• 
• 
• 
•